Beranda Aceh Bupati Agara Apresiasi Kapolsek Semadam Sukses Ungkap Kasus Sabu
Aceh
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
KUTACANE (Waspada): Bupati Aceh Tenggara, HM Salim Fakhry, SE, MM kunjungi Mapolsek Semadam, Senin (12/5).
Kunjungan tersebut dalam rangka memberikan apresiasi langsung kepada Kapolsek beserta jajarannya yang beberapa waktu lalu telah berhasil mengungkap kasus Narkoba jenis sabu.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Acara pemberian apresiasi turut dihadiri, Kapolres Agara, AKBP Yulhendri SH, Dandim 0108/Agara, Letkol Czi Arya Murdyantoro SE, Sekda Yusrizal, Ketua MAA, Talib Akbar, Kadisdikbud Julkifli, Forkopimcam, Ketua Apdesi Semadam dan Kepala Desa se-Kecamatan Semadam.

Pada kesempatan tersebut Bupati dan rombongan menyempatkan makan siang bersama dengan jajaran Polsek Semadam, Bupati memberikan pengarahan secara langsung agar pemberantasan Narkoba di Agara khususnya di Wilkum Polsek Semadam terus berlanjut dan menegaskan Aceh Tenggara perang terhadap Narkoba.
Dalam kesempatan itu Bupati Agara dan rombongan memberikan bantuan dana dan akan dipergunakan untuk kebersamaan dengan unsur Ferkopincam Kec. Semadam.
Di tempat terpisah, Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Yulhendri, mengungkapkan modus baru peredaran narkoba jenis sabu di wilayah hukumnya. Empat anak di bawah umur saat ini, sedang menjalani proses hukum.
Hal tersebut disampaikan di acara diskusi informal (coffee morning) di Cafe Ahe II, Pulo Sanggar, Aceh Tenggara, Senin (12/5) pagi.
Dihadiri oleh Dandim 0108/Aceh Tenggara, Letkol Czi Arya Murdyantoro, Sekretaris Daerah, Yusrizal ST, Kepala Dinas Pendidikan, Julkifli M. Pd, Ketua MAA, Dr. Thalib Akbar, dan Bupati Aceh Tenggara, HM. Salim Fakhry MM, yang menginisiasi atas kegiatan tersebut.
Coffee morning Forkopimda itu, selain untuk membahas langkah kongkret dalam pencapaian seratus hari masa tugas Bupati Aceh Tenggara, HM. Salim Fakhry MM, yang dilantik pada 16 Februari 2025 lalu, juga membahas keberhasilan Polres Aceh Tenggara, dalam mengungkapkan beberapa kasus peredaran Narkoba yang berhasil diamankan oleh pihaknya.
“Kita terus melakukan pengintaian di setiap wilayah. Semua personel Polsek dari ujung ke ujung, sudah dikerahkan untuk mengintai keberadaan Narkoba maupun peredarannya, baik di pedesaan maupun di perkotaan,” cetus Kapolres.

Dia mengatakan, meski pihaknya sudah mengetahui modus baru dalam peredaran barang haram itu, namun masih perlu dukungan dari semua pihak, terutama dari masyarakat.
“Banyak anak-anak di bawah umur dilibatkan sebagai kurir dalam peredarannya,” ungkap Kapolres.
Dikatakannya, bahwa sejauh ini pihaknya sudah mengamankan empat anak di bawah umur yang dilibatkan sebagai kurir sabu di peredarannya.
Untuk itu, pihaknya masih perlu dukungan dari semua pihak, baik dari masyarakat maupun dari pihak-pihak lainnya, kata Kapolres yang baru bertugas sejak sebulan lalu di Aceh Tenggara.(cseh)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.