Beda dengan RI, Negara Tetangga Ini Turunkan Bunga Demi Genjot Ekonomi

3 weeks ago 13

Jakarta, CNBC Indonesia - Berbeda dengan langkah yang dilakukan Bank Indonesia (BI), bank sentral negara tetangga Selandia Baru mengambil langkah penurunan suku bunga acuan untuk menggenjot ekonominya yang lesu.

Dilansir dari CNBC Internasional, Rabu (19/2/2025), bank sentral Selandia Baru menurunkan bunga acuan 0,5% menjadi 4,75%. Ini berarti penurunan empat kali berturut-turut yang dilakukan untuk mendorong ekonomi.

Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) mengatakan, laju inflasi masih sesuai dengan target yang disesuaikan. Karena itu ruang penurunan suku bunga acuan masih tersedia.

Langkah yang dilakukan RBNZ ini bertujuan untuk menaikkan kembali ekonominya yang sedang mengalami penurunan. Nilai tukar mata uang dolar Selandia Baru mengalami penguatan karena langkah penurunan bunga ini.

RBNZ optimistis pertumbuhan ekonomi akan pulih kembali pada 2025. "Suku bunga yang rendah akan mendorong belanja konsumsi, meski ketidakpastian ekonomi global meningkat, dan memperberat keputusan investasi pelaku usaha." demikian pernyataan RBNZ.

Meski begitu, RBNZ memberi peringatan akan adanya risiko volatilitas inflasi dalam waktu dekat, karena faktor nilai tukar dan tingginya harga bahan bakar.

Berbeda dengan Selandia Baru, pada hari ini Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan BI Rate di angka 5,75%.

"Keputusan ini konsisten dengan upaya menjaga agar perkiraan inflasi 2025 dan 2026 tetap terkendali dalam sasaran yang ditetapkan pemerintah yaitu 2,5 plus minus 1%," ungkap Gubernur BI, Perry Warjiyo, dalam pernyataannya.


(wed/wed)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Rupiah Kuat, BI Diramal Pangkas Suku Bunga di RDG Februari 2025

Next Article Inflasi Rendah & Rupiah Perkasa, BI Rate Diramal Turun Jadi 4,75%

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |