ASDP Siapkan Jurus Cegah Penumpukan Mobil di Pelabuhan Saat Nataru

4 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Puncak pergerakan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) diprediksi akan terjadi pada 21-23 Desember dan kembali meningkat pada 28-29 Desember 2025, dengan arus balik tertinggi diperkirakan pada 1-2 Januari 2026.

Untuk mengantisipasi lonjakan tersebut, ASDP juga menyiapkan dukungan eksternal, seperti koordinasi dengan instansi terkait serta penerapan sistem delaying di sejumlah titik agar arus kendaraan menuju pelabuhan tetap terkendali.

"Kami terus memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak, mulai dari Dishub, KSOP, BPTD, GAPASDAP, INFA, hingga BMKG, agar pelaksanaan angkutan Nataru dapat berjalan tertib, aman, dan lancar," ujar Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin Jumat (17/10/2025).

Dengan seluruh kesiapan yang telah dilakukan, operator optimistis penyeberangan pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026 akan berjalan lancar. Masyarakat diimbau untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan melakukan pembelian tiket secara daring melalui Ferizy.

Sejumlah rencana juga tengah disiapkan untuk meminimalisasi arus kepadatan antara lain penerapan delaying system di sejumlah titik buffer zone yang telah ditetapkan, penambahan operasional kapal melalui Pelabuhan alternatif di sekitar Pelabuhan Merak yakni Pelabuhan Ciwandan dan BBJ, serta Pelabuhan alternatif di sekitar Bakauheni yakni Wika Beton, BBJ (Muara Pilu), dan Sumur Makmur Abadi sebagai alternatif ketika kendaraan sudah terlalu padat.

Kemudian untuk Cabang Ketapang, akan dilakukan pengalihan layanan LCM (Landing Craft Mechanized) ke Lahan Bulusan dan penutupan sementara layanan penyeberangan di Tanjung Wangi.

Sedangkan Cabang Gilimanuk, akan menambahkan satu dermaga LCM yang dapat menambah kapasitas armada kurang lebih sebanyak 2,000 kendaraan kecil. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kelancaran dan kenyamanan para pengguna jasa.

Informasi Lokasi Delaying System sebagai berikut:
• Arah Pelabuhan Merak : Rest Area KM43 dan KM68
• Arah Pelabuhan Bakauheni : Rest Area KM20B, KM49B, KM87 B, KM163 B, EX Terminal Agribisnis Gayam, RM. Tiga Saudara, RM. Gunung Jati, Kantor Lama Balai Karantina Pertanian dan Gor Way Handak.
• Arah Pelabuhan Ketapang : Grand Watudodol, Terminal Sritanjung, Bulusan, dan Jalur Lingkar
• Arah Pelabuhan Gilimanuk : UPPKB Cekik, Terminal Kargo, dan Terminal Bus Gilimanuk


(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Insiden TPK Bitung, Pelindo Petikemas Tegaskan Kondisi RTG Masih Baru

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |