Angka Transaksi Penjualan UMKM Marpesta Kuliner KPw BI P.Siantar Fantastis

2 months ago 10
Ekonomi

18 Agustus 202518 Agustus 2025

Angka Transaksi Penjualan UMKM Marpesta Kuliner KPw BI P.Siantar Fantastis Wakil Wali Kota Herlina (dua kanan) tampak hadir bersama Kapolres AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak (paling kiri) dan lainnya sekaligus mewakili Wali Kota Wesly Silalahi menutup kegiatan Marpesta QRIS setelah Kepala KPw BI Ahmadi Rahman (paling kanan) selaku penyelenggara menyampaikan laporan di lapangan Farel Pasaribu, Jl. Farel Pasaribu, Minggu (17/8) malam.(Waspada.id/Edoard Sinaga).

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

PEMATANGSIANTAR (Waspada.id): Total transaksi penjualan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) selama tiga hari ‘Marpesta Kuliner’ Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Pematangsiantar sebesar Rp220 juta sangat fantastis dan dapat menjadi sumber perputaran ekonomi masyarakat.

“Marpesta Kuliner berupa bazar UMKM yang menghadirkan aneka kuliner sekaligus mengajak pelaku usaha menggunakan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) sebagai metode pembayaran praktis, cepat dan aman,” sebut Kepala KPw BI Ahmadi Rahman dalam laporannya saat penutupan Pekan QRIS Nasional (PQN) tahun 2025 dan KPw BI menggelar kegiatan bertajuk “Marpesta QRIS” di lapangan Farel Pasaribu, Jl. Farel Pasaribu, Minggu (17/8) malam.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Kemudian, lanjut Ahmadi, dalam kegiatan Marpesta Sembako berupa Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai bentuk kepedulian untuk mambantu stabilisasi harga dan menjaga daya beli masyarakat dan berkombinasi bersama pembayaran digital menggunakan QRIS, total 500 orang telah bertransaksi dan 660 paket minyak goreng dan telur bagi yang membayar pakai QRIS terjual.

Begitu juga dengan Siantar QRIS Run yakni lari sehat bersama komunitas Siantar Runners yang memadukan olahraga, semangat kebersamaan dan edukasi transaksi digital serta mengikuti 1.080 peserta dari berbagai wilayah di luar Pematangsiantar (Medan, Samosir, Labuhanbatu Utara dan lainnya) yang wajib bertransaksi menggunakan QRIS dalam pendaftarannya. Total transaksi peserta yang mendaftar perkiraannya mencapai Rp 500 juta dan menurut Ahmadi hal itu sangat baik untuk memacu perekonomian masyarakat.

Selanjutnya, Class of Central Bank berupa lomba cerdas cermat yang memperkenalkan peran BI dalam menjaga stabilitas moneter sistem pembayaran dan perbankan yang mengikuti 150 peserta.

Sedang Doni Si Kris berupa aksi sosial pengumpulan donasi dengan menukarkan botol plastik bekas sebagai upaya menjaga kelestarian lingkungan sekaligus mendukung program sosial, selama tiga hari berhasil terkumpul 19.000 sampah botol plastik untuk mendaur ulangnya serta tentunya terdapat 19.000 transaksi QRIS dalam tiga hari.

Mengenai Gerakan Cinta Koin, Ahmadi menyebutkan fasilitas penukaran uang logam sebagai bagian dari gerakan cinta dan bangga menggunakan rupiah, selama tiga hari terdapat 22.246 keping koin.

Sementara, layanan penukaran uang rupiah layak edar selama dua hari terdapat 159 penukar dengan total nominal penukaran sebanyak Rp 330 juta serta fasilitas mewarnai dan pojok baca yang pembukaannya selama tiga hari dan menghadiri ratusan anak-anak untuk meningkatkan kreativitas serta literasi membaca pada generasi penerus Pematangsiantar.

Sebelumnya, Ahmadi menyebutkan kegiatan Pesta Rakyat Kemerdekaan RI itu merupakan sebuah persembahan untuk masyarakat Pematangsiantar untuk merayakan kemerdekaan. “Malam hari ini merupakan penutupan kegiatan Marpesta QRIS 2025 yang sangat baik dan inovatif yang kita harapkan dapat menjadi momentum penting dalam mendorong ekosistem digitalisasi sistem pembayaran di Pematangsiantar serta tentunya akan berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat.

“Sebagaimana kita ketahui bersama dalam situasi yang tidak pasti ini, dimana gejolak internasional sangat kuat, baik perang di Timur Tengah, ketegangan politik China-Rusia dan Amerika Serikat serta lainnya. Karena itu, perlu kebijakan-kebijakan yang mampu mendukung pertumbuhan (pro-growth) yang salah satunya kami lakukan saat ini yakni dengan membuat kegiatan yang mampu mendorong konsumsi masyarakat yang tentunya akan berdampak pada peningkatan ekonomi,” papar Ahmadi.

Pada kesempatan itu, Ahmadi mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemko Pematangsiantar, Forkopimda, seluruh instansi yang terlibat dan para UMKM, masyarakat sekitar serta Pematangsiantar yang hadir atas sinergi, kolaborasi dan kerjasama yang baik selama tiga hari. “Kami berharap kegiatan ini dapat memajukan ekonomi dan memperluas digitalisasi sistem pembayaran.”

“Akhir kata, saya ucapkan semoga apa yang kita lakukan pada Marpesta QRIS dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan,” harap Ahmadi.

Wakil Wali Kota Herlina mewakili Wali Kota Wesly Silalahi menutup Marpesta QRIS itu secara resmi setelah menyampaikan apresiasi atas kegiatan yang menurut penilaiannya meningkatkan perekonomian daerah melalui transaksi digital.

Puncak kegiatan berupa penampilan dari Osen Hutasoit dan Vanessa Zee Simorangkir yang menghibur ribuan penonton dengan tembang-tembang hits.

Tampak hadir Kapolres AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak, Ketua PN Rinto Leony Manullang, Kasi Datun Richard Sembiring mewakili Kajari, Kasipers Kasrem Mayor Arm Renol Siregar mewakili Danrem 022/PT, Kabaglat Kolonel Inf Sandy mewakili Danrindam I/BB, Dandim 0207/Simalungun Letkol Inf Gede Agus Dian P, Wadanki Iptu Miswadi mewakili Danki 2 Yon B Brimob, Danki Senapan Lettu Inf Zulkifli Sirait mewakili Danyonif 122/TS, Ketua PA Sri Hartati, Kadis Pariwisata Muhammad Hamam Sholeh, Camat Sianțar Marihat Pedi Arianto Sitopu, Lurah Sukamakmur Rahman Sihotang dan lainnya.(id37)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |