6 Benda di Rumah yang Mengundang Sial Menurut Feng Shui

Joy Tan, konsultan feng shui, desainer, dan pemilik Joy Tan Mindful Living & Design mengatakan tanaman hias sering dipuji karena kemampuannya menghadirkan sentuhan alam ke dalam rumah dan bahkan memurnikan udara. Namun, tidak semua tanaman hias cocok untuk feng shui terutama jika Anda lebih suka tanaman cokelat daripada tanaman hijau.

"Sebaiknya memiliki tanaman segar dan segar di rumah Anda karena tanaman yang mati atau kering dapat melambangkan stagnasi dan kurangnya pertumbuhan. Saya sarankan untuk menggantinya dengan tanaman sehat yang meningkatkan vitalitas dan energi positif," papar Joy Tan.

Kaktus termasuk salah satu tanaman pembawa sial.

Michelle Justice, seorang yogi, spiritualis, dan CEO NatureSound Retreat, menjelaskan bahwa kaktus dianggap membawa energi negatif karena durinya yang runcing dan tajam.

Dalam feng shui, benda tajam dapat menciptakan energi agresif yang dikenal sebagai sha chi. Jadi, jika Anda menyukai tanaman gurun ini, lebih baik simpan di luar ruangan atau di tempat yang jarang Anda kunjungi.

Benda yang pecah bukan saja akan terlihat buruk bagi dekorasi rumah, tetapi juga akan menjadi musuh dalam menciptakan feng shui yang positif di rumah Anda.

"Memiliki barang yang rusak atau terkelupas di rumah dipercaya dapat menarik energi negatif atau stagnan," ujar Dr. Jenelle Kim, pendiri JBK Wellness Labs dan penulis Myung Sung: The Korean Art of Living.

Barang-barang tersebut dapat melambangkan kerusakan, ketidakstabilan, atau kurangnya perawatan. Sebaiknya segera ganti atau perbaiki untuk mengembalikan rasa harmoni dan kepositifan di ruangan Anda.

Jika Anda memiliki barang yang rusak, pertimbangkan cara untuk memperbaikinya, seperti seni Kintsugi dari Jepang, agar terlihat baru kembali sebelum dibuang. Hindari membiarkan barang-barang tersebut tergeletak di meja dapur terlalu lama menunggu perbaikan.

Air tergenang di kebun, genangan air di air mancur dalam ruangan, bahkan akuarium ikan, dapat menarik energi negatif ke rumah Anda.

"Sesuai namanya, air yang tergenang dipercaya melambangkan stagnasi dan energi yang terperangkap. Selama musim semi dan musim panas, disarankan untuk memastikan semua fitur air, seperti air mancur atau akuarium, terawat dengan baik dan airnya tetap bersih dan mengalir," jelas Joy Tan.

Cermin sangat penting di setiap rumah untuk membantu kita memeriksa penampilan, tetapi ada beberapa aturan feng shui yang perlu Anda ikuti agar cermin tidak membawa sial, menurut spiritualis Michelle Justice.

Cermin di kamar tidur, misalnya, harus ditempatkan dengan hati-hati, dan Anda sebaiknya tidak diletakkan menghadap tempat tidur. Ini adalah hal yang 'tidak boleh' dalam feng shui karena cermin dipercaya dapat memantulkan energi ke seluruh ruangan, yang dapat menyebabkan kegelisahan dan memperparah kekhawatiran saat Anda tidur.

Cobalah menempatkan cermin di bagian lain rumah yang dapat membantu menyalurkan energi tanpa mengganggu tidur Anda. Untuk kamar tidur, pertimbangkan untuk menggunakan karya seni yang indah sebagai pengganti cermin, karena dapat mencerminkan kepribadian Anda dan menciptakan suasana yang menenangkan.

Buket bunga yang semarak ideal untuk diletakkan agar rumah tampak lebih indah dalam feng shui. Namun, memajang vas kosong terutama jika penuh air, dapat menciptakan kekosongan dalam hidup Anda dan mengurangi keberuntungan dalam hubungan, ujar Lauren Tessin, konsultan Feng Shui dan spiritualis di balik MoonlightGems.

"Vas-vas ini sebaiknya selalu disimpan di lemari yang tersembunyi, atau diisi dengan bunga-bunga bulat yang cantik," ungkapnya.