Jakarta, CNBC Indonesia - Telur dikenal sebagai salah satu sumber protein alami terbaik yang mudah diolah dan terjangkau. Satu butir telur besar mengandung sekitar 6-7 gram protein berkualitas tinggi, lengkap dengan vitamin D, kolin, dan antioksidan yang bermanfaat bagi otak, otot, dan mata.
Kandungan gizi telur bisa bekerja lebih optimal bergantung dengan apa kamu menyantapnya. Kombinasi makanan yang tepat tidak hanya membantu tubuh menyerap nutrisi lebih baik, tetapi juga menjaga energi tetap stabil sepanjang hari.
Berikut lima pasangan terbaik untuk telur agar manfaatnya maksimal seperti dilansir dari The Times of India:
1. Alpukat - Lemak Sehat yang Membuka Vitamin
Telur mengandung beberapa vitamin yang larut dalam lemak, seperti A, D, E, dan K. Agar terserap sempurna, tubuh membutuhkan lemak sehat sebagai pengantarnya. Di sinilah alpukat berperan.
Lemak tak jenuh tunggal dari alpukat membantu penyerapan vitamin dari kuning telur sekaligus menstabilkan gula darah dan menjaga kesehatan jantung. Kandungan kalium pada alpukat juga menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan meredakan ketegangan otot.
2. Bayam - Perpaduan Protein dan Zat Besi
Telur dan bayam adalah kombinasi klasik sarapan yang ternyata punya alasan ilmiah. Bayam kaya akan zat besi non-heme, jenis zat besi yang sulit diserap tanpa bantuan nutrisi lain. Telur menyediakan asam amino dan vitamin C yang membuat zat besi tersebut lebih mudah diserap tubuh.
Selain itu, folat dalam bayam berpadu dengan kolin dari telur untuk mendukung kesehatan otak dan perbaikan sel. Hasilnya, kamu mendapatkan menu sarapan yang membantu fokus sekaligus menjaga daya tahan tubuh.
3. Tomat - Penguat Antioksidan
Perpaduan telur dan tomat bukan hanya enak, tapi juga saling melengkapi secara kimiawi. Lemak pada kuning telur membantu tubuh menyerap likopen, antioksidan kuat yang memberi warna merah pada tomat dan berperan melindungi jantung.
Sebaliknya, likopen meningkatkan efektivitas vitamin E pada telur dalam melawan peradangan. Kombinasi ini mendukung kesehatan jantung sekaligus menambah cita rasa segar dan seimbang pada hidangan.
4. Oat - Energi Stabil Tanpa Lonjakan Gula
Oat menyediakan karbohidrat kompleks dan serat, sementara telur memberi protein dan lemak sehat. Saat digabung, keduanya menciptakan sarapan yang membuat kenyang lebih lama dan menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Asam amino dari telur bekerja bersama serat beta-glukan dari oat untuk mendukung kesehatan usus dan metabolisme. Menu sederhana ini bisa jadi pilihan ideal untuk pagi yang panjang tanpa rasa lemas di tengah hari.
5. Paprika - Sumber Vitamin C yang Hilang
Telur menyediakan hampir semua nutrisi penting, kecuali vitamin C. Di sinilah paprika menjadi pasangan sempurna. Varian merah dan kuning justru mengandung vitamin C lebih tinggi dari jeruk, membantu penyerapan zat besi, pembentukan kolagen, dan memperkuat daya tahan tubuh.
Selain itu, karotenoid seperti beta-karoten dan lutein dalam paprika bekerja bersama lemak sehat dari kuning telur untuk melindungi penglihatan dan melawan stres oksidatif.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article
12 Makanan Sumber Protein Tinggi Selain Telur, Salah Satunya Edamame

2 hours ago
2
















































