5 Buah Kaya Kalium, Ampuh Turunkan Tensi Darah yang Naik Tinggi

4 hours ago 2
Daftar Isi

Jakarta, CNBC Indonesia - Tekanan darah tinggi yang melonjak atau hipertensi merupakan penyakit yang harus diwaspadai. Penyakit ini bisa menjadi sangat berbahaya karena membuat jantung dipaksa memompa darah lebih keras ke seluruh tubuh. Kondisi tersebut bisa mengakibatkan berbagai penyakit, mulai dari gagal ginjal, stroke sampai gagal jantung.

Darah tinggi dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan. Selain obat-obatan, mengonsumsi buah-buahan yang mengandung kalium ampuh menurunkan tensi darah yang melonjak serta mampu membantu mengendalikan tekanan darah seiring berjalannya waktu.

Berikut adalah buah-buahan yang mengandung kalium penurun tensi darah dikutip Very Well Health.

1. Pisang

Pisang merupakan salah satu sumber kalium yang paling terkenal. Kandungan kaliumnya yang tinggi dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik (angka atas) dan diastolik (angka bawah) beberapa poin.

Meskipun efeknya mungkin kecil, penurunan tekanan darah yang kecil sekalipun dapat mengurangi risiko jangka panjang penyakit jantung dan stroke.

Selain kalium, pisang juga menyediakan sedikit lebih dari 3 gram serat makanan. Serat dari buah-buahan seperti pisang telah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung dan metabolisme yang lebih rendah, kemungkinan karena efek positifnya pada tekanan darah, kadar kolesterol, dan kesehatan metabolisme secara keseluruhan.

2. Delima

Buah delima kaya akan kalium dan mengandung senyawa tanaman yang menyehatkan jantung.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi buah delima atau minum jus buah delima secara teratur dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Efek terkuat terlihat pada orang yang tekanan darahnya lebih tinggi.

Rata-rata, penelitian melaporkan penurunan tekanan sistolik sebesar 5 hingga 8 poin dan tekanan diastolik sebesar 2 hingga 3 poin-peningkatan yang signifikan bagi kesehatan jantung.

Selain itu, buah delima memiliki beberapa manfaat lain. Satu buah delima mengandung lebih dari 11 gram serat. Buah delima juga kaya akan polifenol, antioksidan alami yang dapat membantu merelaksasi pembuluh darah dan menghambat enzim yang terkait dengan peningkatan tekanan darah.

3. Kiwi

Buah kecil ini penuh dengan nutrisi dan juga dapat menurunkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi dua buah kiwi setiap hari selama beberapa minggu dapat menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.

Efeknya tidak dramatis, tetapi manfaat konsisten yang terlihat dalam beberapa penelitian menunjukkan bahwa kiwi dapat menjadi tambahan yang menyehatkan jantung dalam rutinitas Anda.

Kiwi kaya akan kalium tetapi mengandung senyawa bermanfaat lainnya seperti polifenol. Selain itu, satu porsi memiliki lebih banyak vitamin C daripada jeruk, dengan 112 miligram. Polifenol dan vitamin C dapat membantu mendukung aliran darah yang sehat dan mengurangi peradangan di pembuluh darah Anda.

4. Alpukat

Alpukat dapat berperan dalam menjaga tekanan darah tetap sehat dari waktu ke waktu. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang rutin mengonsumsi alpukat cenderung memiliki tekanan darah rendah, meskipun efeknya terjadi secara bertahap dan tidak langsung. Hal ini dapat sangat membantu kesehatan jantung jangka panjang dan mengurangi risiko hipertensi.

Manfaatnya bagi tekanan darah kemungkinan berasal dari kombinasi nutrisi. Alpukat mengandung magnesium dan mineral yang membantu mengatur tekanan darah. Alpukat juga mengandung 4 gram serat dan 8 gram lemak sehat untuk jantung per ¼ cangkir.

Nutrisi dan kalium ini mendukung kesehatan kardiovaskular dan dapat berkontribusi pada kontrol tekanan darah yang lebih baik dengan asupan yang konsisten.

5. Jeruk

Jeruk dan buah sitrus lainnya merupakan sumber kalium yang baik dan juga dapat membantu menurunkan tekanan darah. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi buah sitrus secara teratur cenderung memiliki tekanan darah sistolik 3 hingga 4 poin lebih rendah daripada mereka yang tidak mengonsumsinya.

Jus jeruk juga dikaitkan dengan sedikit penurunan tekanan darah, sebagian berkat senyawa tanaman yang disebut hesperidin. Hesperidin dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah dan mengurangi peradangan. Semakin banyak Anda mengonsumsinya, semakin kuat efeknya.

Kalium penting untuk tekanan darah

Kalium mendukung tekanan darah dengan membantu ginjal Anda membuang natrium berlebih. Saat Anda mengonsumsi lebih banyak kalium, ginjal Anda mengeluarkan lebih banyak natrium melalui urin. Ini membantu mengurangi jumlah cairan yang tertahan di tubuh Anda, yang dapat meredakan tekanan pada pembuluh darah Anda.

Jika Anda tidak mendapatkan cukup kalium-terutama jika Anda juga mengonsumsi banyak garam maka tubuh Anda mungkin menahan lebih banyak natrium, yang pada akhirnya meningkatkan tekanan darah Anda.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article 9 Makanan Ampuh Turunkan Tekanan Darah Menurut Ahli Jantung

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |