1.695 Mahasiswa Unimed KKN Di Deliserdang, Ini Pesan Bupati

4 hours ago 4
Sumut

1.695 Mahasiswa Unimed KKN Di Deliserdang, Ini Pesan Bupati Bupati Deliserdang, Asri Ludin Tambunan melepas 1.695 KKN Mahasiswa Unimed di Alun-Alun Pemkab Deliserdang, Lubukpakam, Senin (7/7/25).waspada.id/Ist

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

LUBUKPAKAM (Waspada): Bupati Deliserdang, dr. H.Asri Ludin Tambunan menegaskan, kecerdasan intelektual tidak cukup untuk menjadikan seseorang berhasil di tengah-tengah masyarakat.

“Di tengah kompetisi yang begitu ketat, kecerdasan intelektual yang telah didapatkan di bangku kuliah harus mampu diimplementasikan secara nyata,” kata Asri Ludin Tambunan ketika melepas 1.695 Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) di Alun-Alun Pemkab Deliserdang, Lubukpakam, Senin (7/7/25).

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Sebanyak 1.695 mahasiswa Unimed yang mengikuti KKN akan disebar ke 80 desa di 19 kecamatan di Kabupaten Deliserdang, selama 40 hari ke depan.

“Tunjukkan bahwa Anda betul-betul seorang mahasiswa yang layak untuk bisa berhasil ke depannya di tengah masyarakat. Tunjukkan bahwa Anda memang berasal dari almamater yang baik, yaitu Unimed,” pinta Bupati Asri Ludin Tambunan.

Jika para mahasiswa mendapat masalah saat KKN, tambahnya, Pemkab Deliserdang, pemerintah kecamatan atau desa setempat akan siap mendampingi.

Ia juga berpesan, setelah melaksanakan KKN dan tamat kuliah, para mahasiswa harus siap berkompetisi dalam menentukan nasib sendiri, menjadi pribadi masing-masing di tengah-tengah masyarakat.

“Saya yakin, setelah wisuda, Anda akan lebih mudah beradaptasi dan berkompetisi di tengah-tengah masyarakat. Hidup ini keras, jauh lebih dari keras dari sengatan matahari yang Anda terima saat ini. Bahkan, tidak sedikit tamatan kuliah yang masih menganggur dan orang yang tidak berhasil mengatasinya,” papar Asri Ludin Tambunan.

Bupati Asri Ludin Tambunan berharap, para mahasiswa Unimed yang melaksanakan KKN bisa membuat karya yang bisa diingat masyarakat. Misalnya, melakukan verifikasi warga miskin dan melaporkannya kepada pemerintahan desa atau kecamatan, sehingga warga miskin tersebut mendapat bantuan dari pemerintah. Atau membantu penanganan stunting, dan kegiatan lain yang berdampak langsung dengan kepentingan dan kebutuhan masyarakat.

Rektor Unimed, ProfDr Ir Baharuddin ST MPd diwakili Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Lasker P Sinaga SSi MSi mengemukakan, KKN merupakan mata kuliah wajib di Unimed dan juga melakukan program pengabdian mahasiswa kepada masyarakat.

Tujuannya adalah untuk menerapkan ilmu pengetahuan kepada masyarakat untuk meningkatkan potensi masyarakat serta mendapatkan pembelajaran. Sebab, KKN menjadi kesempatan besar bagi mahasiswa untuk bisa mengimplementasikan ilmu akademik yang didapatkan di perkuliahan.

“Karena ilmu pengetahuan tanpa implementasi, itu hanya terpendam dalam pikiran dan nama saja. Artinya, tidak bermanfaat. Dengan adanya KKN ini, mahasiswa dapat mengimplementasikan ilmu yang mereka dapat dan bisa berguna dalam masyarakat,” tandasnya.

Turut serta pada pelepasan KKN tersebut, para pejabat Pemkab Deliserdang dan Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Keguruan (FIK) Unimed, Silvia Mariah Handayani SPd MPd PhD.(rin)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |