Menilik Optimisme Pasar Modal RI di Tengah Panasnya Perang Dagang

3 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Kinerja pasar modal yang positif memiliki peran penting dalam menciptakan perekonomian Indonesia yang kuat dan berlanjutan. Potensi ini bisa terwujud dengan adanya pasar modal yang lebih inklusif, transparan, dan berdaya saing global.

Memasuki 2025, pasar modal Indonesia memiliki sejumlah tantangan dan potensi. Pertumbuhan ekonomi yang stabil, penghimpunan dana, pertumbuhan jumlah investor dan perusahaan baru tercatat di bursa, menjadi sejumlah potensi yang bisa mendorong pasar modal Indonesia.

Sepanjang Januari 2025, Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat korporasi menghimpun dana di pasar modal menembus Rp 12,3 triliun. Sementara itu, jumlah investor pasar modal sepanjang Januari 2025 bertambah sebesar 289.527 SID.

BEI juga membidik 66 perusahaan tercatat baru melalui penawaran umum perdana saham, yang akan meramaikan pasar modal tahun ini. Sejumlah emiten yang melantai di bursa pun berhasil menorehkan kinerja yang baik sepanjang tahun lalu dan bersiap membagikan dividen. Hal ini pun menambah optimisme terhadap pasar modal Indonesia tetap kuat, di tengah sejumlah tantangan yang 'menghantui'.

Beberapa tantangan yang diwaspadai terutama dari gejolak global, mulai dari inflasi, kebijakan The Fed, kepemimpinan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, hingga perang dagang yang semakin memanas. Perang dagang ini bermula saat Trump memberlakukan tarif sebesar 10% terhadap barang impor dari China. Tak pelak, situasi ini menjadi sentimen yang berpengaruh terhadap pasar modal dunia, tak terkecuali Indonesia.

Kebijakan tarif impor ini berujung pada ketidakpastian ekonomi, sehingga meningkatkan volatilitas di pasar saham. Perang dagang ini juga berdampak kepada pasar saham Indonesia dan menekan laju IHSG.

Lalu apa saja sebenarnya hal-hal yang perlu menjadi perhatian investor agar dapat memanfaatkan kondisi ini dengan baik sebagai peluang untuk memilih aset-aset dengan valuasi yang menarik? Dan bagaimana para emiten memanfaatkan peluang di era Trump 2.0, sehingga dapat menciptakan peningkatan nilai bagi para pemegang sahamnya?

Untuk mengupas kembali optimisme pasar modal, CNBC Indonesia dan PT Bursa Efek Indonesia menggelar Capital Market Forum 2025 dengan tema "Optimisme Pasar Modal RI di Tengah Perang Dagang Jilid II". Acara ini akan mengupas peluang dan tantangan yang dihadapi pasar modal nasional, khususnya dalam menjaga stabilitas dan pertumbuhan di tengah ketidakpastian global akibat eskalasi perang dagang baru.

Para pakar ekonomi, pelaku pasar, regulator, dan pemimpin bisnis akan hadir dalam Capital Market Forum 2025 untuk berbagi pandangan strategis. Melalui dialog inspiratif dan analisis data mendalam, Capital Market Forum 2025 bertujuan memberikan gambaran optimis sekaligus realistis, mendorong kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia yang tetap tangguh dan kompetitif di kancah internasional.

Capital Market Forum 2025 dapat disimak secara eksklusif dan live di CNBC Indonesia TV dan streaming di CNBC Indonesia. Pantau terus cnbcindonesia.com dan CNBC Indonesia TV untuk update informasi seputar ekonomi dan bisnis.


(rah/rah)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Nge-Gas Lebih Dari 3,5% & Rupiah Menguat ke Rp16.478/USD

Next Article Top! Investor Asing Kompak Tanam Dana ke Pasar Modal RI

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |