Bogor, CNBC Indonesia - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengungkapkan bahwa minat investasi asing di sektor hulu migas Indonesia terus mengalami peningkatan. Termasuk, dari perusahaan migas negara tetangga.
Kepala SKK Migas Djoko Siswanto mengatakan bahwa terdapat beberapa perusahaan migas tetangga melirik untuk menanamkan investasinya di Indonesia, salah satunya seperti Vietnam.
Pihaknya pun menargetkan investasi hulu migas RI pada tahun depan bisa mencapai US$ 16 miliar atau sekitar Rp 266 triliun.
"Tahun ini lebih kurang sama, tapi angkanya belum selesai, karena nanti finalnya itu ditandatangani di dalam Work Program & Budget (WP&B), itu masih dalam proses, akhir tahun ini baru selesai. Kira-kira lebih kurang sama US$ 16 miliar untuk tahun berikutnya," kata Djoko dalam acara Rapat Koordinasi Dukungan Bisnis SKK Migas di Sentul, Bogor, Rabu (3/12/2025).
Sementara itu, Kementerian ESDM mengungkapkan bahwa strategi jemput bola yang dilakukan SKK Migas dalam mempromosikan blok migas Indonesia ke luar negeri menuai hasil yang cukup positif.
Tenaga Ahli Menteri ESDM Bidang Eksplorasi dan Peningkatan Produksi Nanang Abdul Manaf mengatakan roadshow internasional yang digelar berhasil menarik minat puluhan investor global.
"Ini ada tim yang roadshow ke London, ada 30 investor hadir, termasuk perusahaan-perusahaan besar seperti BP, Shell, Equinor dulu start oil ya, dari Norway kemudian Enquest, sekarang ada joint study di daerah Papua, Guyana," kata Nanang.
Nanang membeberkan bahwa investor dari Taiwan, yakni CPC, juga menyatakan ketertarikan dan meminta komunikasi langsung dengan tim SKK Migas. Selain itu, perusahaan-perusahaan yang sudah beroperasi di Indonesia, seperti ENI bersama BP, serta Pertamina Hulu Energi juga turut berminat.
"Jadi, dari yang 10 yang kita study untuk akhir tahun ini benar-benar habis. Tinggal kita menyiapkan untuk tahun berikutnya yang sekitar 60," ujarnya.
(wia)
[Gambas:Video CNBC]

1 hour ago
1

















































