Jelang Nataru, Polres Binjai Siapkan 2.903 Posko Pelayanan Dan Pengamanan

3 hours ago 2
Sumut

19 Desember 202519 Desember 2025

Jelang Nataru, Polres Binjai Siapkan 2.903 Posko Pelayanan Dan Pengamanan Kapolres Binjai AKBP Bambang C. Utomo bersama pejabat utama, TNI, dan instansi terkait berfoto bersama seusai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2025 di Lapangan Bhayangkara Polres Binjai, Jumat (19/12/25).

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

BINJAI (Waspada.id): Ribuan personel gabungan TNI-Polri dan instansi terkait menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2025 di Lapangan Bhayangkara Polres Binjai, Jalan Sultan Hasanuddin No.1, Jumat (19/12/25) pukul 16.00 WIB.

Kapolres Binjai AKBP Bambang C. Utomo, S.H., S.I.K., M.Si., selaku pimpinan apel, memimpin doa bagi korban bencana alam yang terjadi di Sumatera dan sejumlah wilayah lain di tanah air.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

“Semoga para korban mendapat tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucap Bambang sebelum membacakan amanat Kapolri.

Apel Gelar Pasukan bukan sekadar seremonial. Kegiatan ini merupakan pengecekan terakhir personel dan sarana prasarana, mulai dari pos pengamanan, pos pelayanan, hingga pos terpadu yang tersebar di seluruh wilayah Binjai. Tujuannya, agar seluruh agenda Natal dan Tahun Baru dapat berlangsung aman, nyaman, dan tertib.

Menurut data Kementerian Perhubungan, mobilitas masyarakat pada Nataru 2025 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang, meningkat 7,97% dibanding tahun sebelumnya.

Di sisi lain, BMKG memperingatkan adanya tiga sistem siklonik yang berpotensi memicu hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi. Kondisi ini menuntut kesiapsiagaan ekstra, baik dari sisi pengamanan, pelayanan, hingga tanggap bencana.

Operasi Lilin 2025 sendiri akan berlangsung 14 hari mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026, dengan melibatkan 146.701 personel gabungan, terdiri dari 77.637 Polri, 13.775 TNI, dan 55.289 personel dari instansi terkait. Sebanyak 2.903 posko, termasuk 1.807 Pos Pam, 763 Pos Yan, dan 333 Pos Terpadu, siap melayani 44.436 objek strategis, mulai dari gereja, pusat perbelanjaan, terminal, hingga objek wisata.

Dalam bidang kamseltibcarlantas, Polri bersama Kementerian Perhubungan dan Bina Marga menerbitkan Surat Keputusan Bersama yang mengatur pembatasan operasional angkutan barang, rekayasa lalu lintas, dan pengendalian arus penyeberangan laut. Teknologi traffic counting dan pemantauan lalu lintas juga akan dimanfaatkan agar arus kendaraan tetap lancar, khususnya di jalur tol, jalan arteri, dan kawasan wisata.

Selain pengaturan lalu lintas, keamanan di tempat ibadah menjadi prioritas. Setiap gereja disterilisasi, ormas keagamaan dilibatkan, dan deteksi dini terorisme ditingkatkan.

“Kita ingin ibadah Natal berlangsung aman dan khidmat. Setiap titik keramaian dijaga ketat untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” tegas AKBP Bambang.

Persiapan tanggap bencana juga menjadi fokus. Posko terpadu dilengkapi perlengkapan SAR untuk menghadapi potensi longsor dan banjir, sementara pemantauan ketersediaan pangan dan BBM dijaga agar stabil. Layanan darurat Kepolisian 110 akan menjadi titik utama penerimaan laporan dan permintaan bantuan masyarakat.

Apel dihadiri oleh sejumlah pejabat utama Binjai, antara lain Wakil Walikota Hasanul Juhadi, Sekda Chairin Simanjuntak, Waka Polres Kompol Sofyan H. NST., Kadishub Harimin Tarigan, dan perwakilan TNI, BNN, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, serta mitra kamtibmas. (id91)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |