IHSG Ditutup Anjlok 1,14%, Saham Perbankan Jadi Pemberat Utama

3 weeks ago 12

Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup anjlok 1,14% pada perdagangan hari ini, Rabu (19/2/2025). IHSG merosot 78,68 poin ke level 6.794,87.

Pelemahan IHSG hari ini mengakhiri tren positif IHSG dalam tiga hari sebelumnya. Sebagaimana diketahui, IHSG melaju cukup kencang pada perdagangan periode 14–18 Februari 2025.

Sebanyak 235 saham naik, 379 turun, dan 341 tidak berubah. Nilai transaksi hari ini mencapai Rp11,82 triliun yang melibatkan 18,52 miliar saham dalam 1,22 juta kali transaksi. 

Mengutip Refinitiv, hanya tiga sektor yang berada di zona hijau, yakni teknologi (1,77%), bahan baku (1,53%), dan energi (0,11%). Finansial menjadi sektor yang paling memberatkan IHSG, dengan penurunan 2,65%. Lalu disusul sektor kesehatan (-1,45%), konsumer primer (-1,41%), konsumer non-primer (0,73%), utilitas (0,53%), properti (0,29%), dan industri (0,2%). 

Tercatat 5 saham yang menjadi pemberat utama IHSG hari ini, di mana tiga di antaranya adalah emiten bank jumbo. BMRI berkontribusi 24,58 indeks poin terhadap penurunan IHSG. Lalu diikuti BBCA 22,78 indeks poin dan BBRI 19,98 indeks poin.

Adapun pelemahan IHSG seiring dengan sikap antisipasi pelaku pasar terhadap suku bunga BI yang dipertahankan pada bulan ini.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengumumkan bank sentral mempertahankan BI Rate sebesar 5,75%. Perry juga melanjutkan untuk suku bunga deposit facility tetap di 5% dan suku bunga lending tetapi di 6,5%.

"Keputusan ini konsisten dengan upaya menjaga agar perkiraan inflasi 2025 dan 2026 tetap terkendali dalam sasaran yang ditetapkan pemerintah yaitu 2,5% plus minus 1%," terang Perry.

Keputusan suku bunga yang dipertahankan ini sesuai dengan konsensus CNBC Indonesia yang dihimpun dari 19 lembaga/institusi secara mayoritas memberikan proyeksi bahwa BI menahan suku bunganya di level 5,75%

Meskipun, delapan dari 19 lembaga/institusi tersebut justru memperkirakan bahwa BI akan menurunkan suku bunganya sebesar 25 bps ke level 5,50%.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: IHSG Kembali Ngegas, Pepet Level 6.900

Next Article IHSG Dibuka Merah, Balik Lagi ke Level 7.400-an

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |