Cara Pertamina Siapkan Bahan Bakar Baru Andal Pengganti BBM

3 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina New & Renewable Energy (NRE) punya cara menekan emisi karbon dengan sumber daya alam yang rendah emisi. Sumber daya alam ini juga bisa menggantikan peran bahan bakar minyak (BBM).

CEO Pertamina NRE, John Eusebius Iwan Anis mengatakan sumber energi itu adalah bahan bakar nabati (BBN) atau biofuel.

"Nah itu memberikan transportation itu sesuatu yang memang masih memerlukan sesuatu yang menjadi bridging lah dengan kondisi sekarang. Nah itulah yang kami dorong biofuel ini," kata John dalam media briefing Pertamina NRE, Jakarta, dikutip Kamis (13/3/2025).

Terdapat berbagai jenis biofuel yang bisa dimanfaatkan, seperti biodiesel, bioetanol, hingga bioavtur. Nah, cara lain untuk bisa mengurangi jumlah sumbangan emisi karbon di Indonesia adalah dengan memanfaatkan kendaraan listrik (electric vehicle/EV). Tapi butuh waktu yang panjang bahkan hingga 15 tahun untuk benar-benar beralih pada kendaraan listrik tersebut.

Maka, pihaknya mendorong pemanfaatan biofuel sebagai pengganti BBM. "Dan ada penelitian mengatakan kalau kita akan one step ahead lagi gitu ya menggunakan infrastruktur apa namanya, pompa bensin yang ada di seluruh Indonesia tetap sama, sistemnya sama. Itu adalah kombinasi antara hybrid, mobil hybrid pakai biofuel. Itu bisa memberikan efek pengurangan karbon yang kurang lebih sama," ujarnya.

Belum lagi, biofuel yang berasal dari tanaman seperti sawit untuk biodiesel dan tebu untuk bioetanol tersebut bisa mendorong pemberdayaan petani di Indonesia lebih besar lagi.

Ditambah, bila penggunaan biofuel dimasifkan dalam negeri maka bisa mengurangi jumlah impor BBM RI dan pengurangan sumbangan emisi karbon.

"Artinya petani juga bisa jadi penghasil minyak untuk energi gitu kan. Dengan skala mereka gitu. Jadi ini luar biasa manfaatnya kalau menurut kami ya. Kalau kita bisa mengembangkan full scale dari biofuel termasuk bioetanol. Kita memberdayakan petani lebih intensif gitu ya. Terus mengurangi impor, mengurangi karbon, multiplier effect-nya luar biasa," tandasnya.

(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini: