
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
BIREUEN (Waspada) : Demi memperbaiki tata kelola dan penyelamatan aset yang dimiliki pemerintah, Bupati Bireuen membentuk Tim terpadu untuk melakukan penertiban sejumlah aset Kabupaten Bireuen.
“Tahun ini persoalan aset harus selesai dan tuntas, maka untuk itu, kita harus melakukan penertiban terhadap aset daerah dan tadi siang kami sudah ada kesepakatan bersama Kajari, Kapolres dan BPN untuk membentuk Tim Penertiban Aset Kabupaten Bireuen yang harus tuntas di tahun 2025,” kata Bupati Bireuen, Mukhlis, saat konferensi Pers dengan awak media di Pendopo, Kota Juang, Rabu, (30/4), malam.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
Dijelaskan Bupati, penertiban dan penyelamatan aset daerah, itu bisa menjadi sebuah solusi dalam hal meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan apa yang dilakukan pihaknya, untuk membangun Kabupaten Bireuen demi kesejahteraan masyarakat.
“Untuk bejalan itu semua, Kami sangat berharap dukungan penuh dari semua pihak untuk bisa kita maksimalkan pendapatan daerah kedepan Kabupaten Bireuen,” sebut Mukhlis.
Menurut Bupati, Pemerintah Kabupaten Bireuen tercatat memiliki aset tanah sebanyak 1.439 bidang tanah. 513 bidang tanah sudah memiliki sertifikat dan 926 bidang tanah belum memiliki sertifikat serta masih banyak aset yang bermasalah.
“Inilah tugas kami, kami akan bekerja semaksimal mungkin. Mudah-mudahan bisa selesai di tahun 2025. Saya tadi baru mengetahui menyangkut dengan adanya toko yang masih dimiliki oleh pejabat kita. Ini harus kita selesaikan, tidak ada anak tiri dan anak kandung di sini. Mau dia pejabat atau siapa silahkan,” tegasnya.
Kepala Kejaksaan Negeri Bireuen, Munawal Hadi, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan, dirinya mendukung kebijakan yang dilakukan demi kepentingan masyarakat apalagi untuk kebaikan.
“Mengenai pengembalian aset yang dikusai pihak ketiga, terutama kita upayakan melalui tindankan persuasif, bila cara demikian tidak berhasil, kita akan melakukan dengan cara represif, akan ditindak tegas dengan proses hukum. Sebagai tim Jaksa Pengacara Negara (JPN), kita memberikan pendapat dan pertimbangan serta bantuan hukum, itu bila Pemkab Bireuen digugat tentang aset. Saya sebagai Ketua Tim JPN siap membantu, demi anak cucu kita kedepan,” tandas Hadi.
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.