Ada Transaksi Jumbo Rp 2,79 Triliun di Emiten Aguan (CBDK)

2 hours ago 1

Jakarta, CNBC Indonesia — PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) memberikan suntikan dana kepada dua entitas usahanya, yaitu PT Mega Andalan Sukses (MAS) dan PT Cahaya Gemilang Indah Cemerlang (CGIC). Transaksi afiliasi tersebut senilai total Rp 2,79 triliun.

Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), CBDK melakukan penyetoran modal kepada Mega Andalan Sukses senilai Rp2 triliun. Langkah tersebut sekaligus meningkatkan kepemilikan saham perseroan di perusahaan tersebut dari sebelumnya 71,69% menjadi 77,35%.

Transaksi tersebut dilakukan melalui penerbitan saham baru Mega Andalan Sukses. Transaksi ini telah dilakukan pada 24 Desember 2025.

Sebelum peningkatan modal, struktur pemegang saham Mega Andalan Sukses terdiri dari PT Bangun Kosambi Sukses Tbk sebanyak 253.182 saham atau 71,69%, PT Agung Sedayu sebanyak 50.000 saham atau 14,16%, dan PT Tunas Mekar Jaya sebanyak 50.000 saham atau 14,16%.

Setelah transaksi, kepemilikan berubah menjadi PT Bangun Kosambi Sukses Tbk sebanyak 341.482 saham atau 77,35%, PT Agung Sedayu sebanyak 50.000 saham atau 11,33%, dan PT Tunas Mekar Jaya: 50.000 saham atau 11,33%.

Manajemen menyebut, transaksi tersebut dilakukan untuk mencari peluang bisnis potensial yang dapat memaksimalkan nilai investasi dan entitas anak Perseroan di masa yang akan datang.

"Perseroan memandang bahwa industri properti memiliki potensi yang dapat berdampak positif bagi pengembangan bisnis Perseroan dan menciptakan sinergi bisnis yang optimal khususnya pada pengembangan kawasan PIK2 sehingga Perseroan dan entitas anak Perseroan dapat mengambil sebagain besar potensi keuntungan yang dihasilkan di masa yang akan datang sehingga pada akhirnya hal tersebut dapat meningkatkan kinerja keuangan konsolidasian Perseroan dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham Perseroan," tulis manajemen, Selasa (30/12).

Dana yang diperoleh MAS dari transaksi ini direncanakan untuk mendukung kebutuhan modal kerja MAS, sehingga diharapkan dapat meningkatkan fleksibilitas pendanaan, efisiensi struktur permodalan, serta efektivitas pelaksanaan kegiatan operasional dan pengembangan proyek-proyek yang dikelola MAS.

Selain itu, CBDK juga melakukan penyertaan modal senilai Rp799,2 miliar kepada entitas anaknya, PT Cahaya Gemilang Indah Cemerlang (CGIC) melalui penerbitan saham baru.

Dengan demikian, kepemilikan CBDK di Cahaya Gemilang Indah Cemerlang meningkat dari 71,69% menjadi 78,46%, sementara porsi pemegang saham lainnya mengalami penyesuaian.

Sebelum transaksi, struktur pemegang saham CGIC terdiri dari CBDK sebanyak 253.182 saham atau 71,69%, PT Agung Sedayu 50.000 saham atau 14,16%, dan PT Tunas Mekar Jaya 50.000 saham atau 14,16%.

Setelah peningkatan modal, kepemilikan BKS bertambah menjadi 364.182 saham, sedangkan PT Agung Sedayu dan PT Tunas Mekar Jaya masing-masing menjadi 10,77%.

"Transaksi afiliasi ini telah memenuhi prosedur yang memadai sesuai dengan kebijakan internal Perseroan dalam rangka memastikan bahwa transaksi afiliasi dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis yang baik dan berlaku umum," tulis manajemen.

Sebagai informasi, CBDK merupakan anak usaha PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI). Per 24 Desember 2025, PANI menguasai  4.947.011.240 saham CBDK atau mewakili 87,27% hak suara. 

(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |