Jakarta, CNBC Indonesia - Pada 10 Juli kemarin, Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-100. Hal ini sontak membuat banyak orang takjub karena di usianya yang seabad itu, ia masih tetap aktif dan sehat.
Siapa sangka, di balik usianya yang panjang, Mahathir tak pernah mengklaim punya 'ramuan ajaib' untuk memperpanjang usia. Dia hanya konsisten menjalani hidup sehat yang sederhana dan masuk akal, terutama soal makanan.
Berikut beberapa kunci umur panjang Mahathir Mohammad yang bisa ditiru mengutip CNNIndonesia (11/7).
1. Berhenti makan saat makanan terasa lezat
Dalam sebuah siniar bertajuk "Coffee with Ryan", Mahathir mengungkapkan satu kebiasaan unik namun efektif, yakni berhenti makan ketika makanan terasa sangat enak.
"Kalau makanannya terlalu lezat, itu tanda bahwa Anda harus berhenti," ujarnya sambil tersenyum.
Baginya, kenikmatan rasa justru bisa menjebak seseorang untuk makan berlebihan, yang pada akhirnya meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis.
Ia juga menekankan pentingnya porsi yang wajar. Mahathir mengaku makan hampir semua jenis makanan. Tapi, ia tahu kapan harus berhenti.
"Meskipun rasanya enak, saya bilang ke diri sendiri: cukup," tuturnya.
2. Aktif secara fisik maupun mental
Di usia yang sudah melewati seabad, Mahathir masih mampu membaca, menulis, dan berdiskusi dengan tajam. Ia menyebut, kuncinya adalah menjaga tubuh dan pikiran tetap aktif.
Tak hanya rutin berjalan kaki dan melakukan aktivitas ringan, Mahathir juga rajin membaca serta menulis untuk menjaga daya pikirnya tetap tajam.
Dalam International Wellness Expo pada November 2024, ia menegaskan bahwa tidak ada rahasia khusus untuk tetap bugar.
"Yang penting adalah menghargai waktu, terus membaca, menulis, dan bergerak," ujarnya.
3. Tidur lebih awal, tapi tak berlebihan
Soal tidur, Mahathir punya kebiasaan unik. Ia mengaku bisa tidur sangat nyenyak selama 13 jam dalam penerbangan jarak jauh. Namun dalam kehidupan sehari-hari, ia lebih memilih tidur lebih awal.
"Saya memang tidur lebih awal, tapi tidak selalu langsung tidur. Biasanya saya gunakan waktu itu untuk membaca. Kadang butuh dua sampai tiga jam untuk benar-benar tertidur," ujarnya dalam Longevity Podcast.
Menurutnya, pergi tidur lebih awal memberi tubuh kesempatan untuk beristirahat, terlepas dari apakah Anda langsung tertidur atau tidak. Namun, ia mengingatkan untuk tidak tidur terlalu lama karena justru bisa menimbulkan masalah kesehatan.
4. Kendalikan emosi dan jangan mudah marah
Mahathir juga mengajarkan pentingnya menjaga emosi. Menurutnya, amarah berlebihan hanya akan membebani tubuh dan memperburuk kondisi kesehatan, terutama tekanan darah.
"Saya belajar untuk tidak mudah marah saat sesuatu tidak berjalan sesuai harapan. Awalnya memang sulit, tapi lama-lama jadi terbiasa," ucapnya dalam wawancara dengan Medical Channel Asia.
Ia percaya, ketenangan pikiran adalah bagian dari kebugaran fisik.
5. Toleransi dalam hubungan
Sebagai pasangan yang telah menikah lebih dari enam dekade, Mahathir dan istrinya, Tun Siti Hasmah, juga menjadi contoh keharmonisan usia lanjut. Kuncinya? Toleransi.
Ia mengaku bahwa dulu sering berselisih dengan sang istri soal waktu. Pasalnya, Mahathir sendiri sangat disiplin, sementara Siti Hasmah bergerak lebih santai.
"Kami sering bertengkar soal itu, tapi pada akhirnya saya menerima bahwa dia memang begitu, dan saya tetap tepat waktu," katanya.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Rahasia Panjang Umur & Sehat ala Orang lembah Hunza di Pakistan