9 hours ago
2
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mencatat realisasi investasi hingga kuartal II 2025 telah mencapai Rp 475 triliun.
Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi, Todotua Pasaribu, mengungkapkan bahwa untuk tahun ini target investasi dipatok sebesar Rp 1.900 triliun.
Adapun, realisasi investasi pada kuartal pertama telah mencapai Rp 465 triliun, dan laporan awal untuk kuartal kedua juga menunjukkan hasil yang masih aman yakni Rp 475 triliun.
"Di tahun ini itu ada target sekitar Rp 1.900 triliun dan yang mau saya sampaikan kepada bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian bahwa Q pertama dan Q kedua kita sudah aman. Q pertama kita sudah bisa rilis di angka Rp 465 triliun dan Q kedua kita sudah masuk kepada angka Rp 475 triliun," ujar Todatua dalam acara Pertamina Investor Day, di Jakarta, Rabu (16/7/2025).
Menurut dia, pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sendiri menargetkan pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 8%. Oleh karena itu, guna mencapai target tersebut maka investasi menjadi salah satu motor utama.
Adapun, hingga lima tahun ke depan, realisasi investasi diharapkan dapat mencapai sekitar Rp 13.000 triliun. Di sisi lain, pihaknya mengakui untuk mencapai target realisasi investasi pada kuartal ketiga dan keempat cukup menantang.
"Ini memang cukup challenge karena faktor juga secara ekonomi globalnya ini yang harus kita monitor bagaimana bisa kita menyerap realisasi investasi ini memang bisa address sehingga impact-nya bisa sangat signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi," ujarnya.
(pgr/pgr)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Hilirisasi Tambang Sumbang 23% Total Investasi RI
