Polbangtan Medan Kembangkan Hidroponik Untuk Tingkatkan Kompetensi Mahasiswa

18 Desember 202518 Desember 2025

MEDAN (Waspada.id): Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan menunjukkan komitmennya mencetak sumber daya manusia pertanian yang unggul dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.

Salah satu wujud nyata komitmen tersebut diwujudkan melalui pengembangan hidroponik modern sebagai inovasi pembelajaran berbasis teknologi di lingkungan kampus.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Program ini menjadi bagian dari pengembangan terbaru kampus untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa agar siap menghadapi tantangan pertanian modern melalui penyediaan fasilitas praktik yang lengkap dan terintegrasi.

Pengembangan sistem hidroponik ini dilaksanakan di lahan praktik Polbangtan Medan yang telah dilengkapi dengan instalasi modern, seperti sistem Deep Flow Technique (DFT) dan greenhouse.

Pihak kampus bersama tim Teaching Factory (TEFA) mengembangkan budidaya hidroponik modern sebagai sarana pembelajaran praktik yang memberikan pengalaman belajar nyata bagi mahasiswa.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mempelajari teori budidaya tanaman tanpa tanah, tetapi juga dilatih memahami proses pertanian modern secara menyeluruh dari hulu hingga hilir.

Direktur Polbangtan Medan Dr. Nurliana Harahap SP.,M.Si, Kamis (18/12) menyampaikan pembangunan hidroponik modern ini merupakan bagian dari upaya penyesuaian pendidikan vokasi pertanian dengan tuntutan industri yang semakin dinamis dan berbasis teknologi.

“Mahasiswa tidak hanya diajarkan teori, tetapi juga dibekali keterampilan praktis agar siap terjun sebagai petani milenial yang inovatif,” ujarnya.
Kegiatan hidroponik ini juga terintegrasi dengan mata kuliah Teknik Penulisan dan Publikasi Ilmiah.

Ameilia Zuliyanti Siregar M.Sc, Ph.D dan Dr.Gusti Setiavani, S.TP, M.P
selaku dosen pengampu menjelaskan melalui mata kuliah tersebut, para mahasiswa Widhya Tamara ,Sintia Alya Putriani Pulungan, Wulan Sari Anggraini, Yeni Rahmasari, Rona Maulindia, Risna Banurea, Trivina W. Harefa, dan Rocky F. Hutapea terlibat dalam penulisan laporan ini.

Mereka diarahkan untuk terlibat langsung dalam kegiatan lapangan sekaligus menghasilkan luaran ilmiah.

“Kegiatan Teknik Penulisan dan Publikasi Ilmiah dilakukan dengan mengirimkan mahasiswa untuk melakukan review terhadap produksi hidroponik yang dilaksanakan oleh kelompok UMKM mahasiswa Polbangtan Medan. Dalam kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu menyusun laporan dan mempublikasikannya melalui media massa online,” jelasnya.

Antusiasme mahasiswa terlihat jelas selama pelaksanaan praktik hidroponik.

Sebanyak 55 mahasiswa terlibat aktif dalam pengelolaan kebun hidroponik, terdiri tingkat 1 dan tingkat 2. Mahasiswa tingkat 1 berfokus pada praktik dasar seperti perakitan instalasi dan pemeliharaan tanaman, sementara mahasiswa tingkat 2 berperan dalam pengaturan nutrisi, monitoring sistem, serta manajemen panen dan pemasaran. Kolaborasi lintas tingkat ini menjadikan kegiatan hidroponik sebagai proses pembelajaran yang terstruktur dan saling melengkapi.

Hasil panen berupa selada, pakcoy, dan kailan telah dimanfaatkan untuk konsumsi internal kampus serta dipasarkan dalam skala kecil sebagai sarana pembelajaran kewirausahaan.

Dengan hadirnya hidroponik modern ini, Polbangtan Medan berharap dapat melahirkan lulusan yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga memiliki kemampuan analitis, komunikatif, dan publikatif.

Inisiatif ini menjadi langkah nyata kampus dalam mendorong modernisasi pertanian sekaligus memperkuat peran generasi muda sebagai motor penggerak perubahan menuju sistem pertanian yang efisien, berkelanjutan, dan berdaya saing tinggi.(id14)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.