Perdana Di Aceh, Disdikbud Aceh Besar Gelar Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat SMP

12 hours ago 3
AcehPendidikan

Perdana Di Aceh, Disdikbud Aceh Besar Gelar Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum Tingkat SMP Plt Kadisdikbud Aceh Besar, Dr. Agus Jumaidi. M.Pd, Kajari Aceh Besar, Jimmy Novian Tirayudi, SH, MH, MSi foto bersama seusai pembukaan Duta Pelajar Sadar Hukum di Hotel Permata Hati, Gampong Meunasah Manyang PA, Kecamatan Ingin Jaya, Rabu (17/12). (Waspada.id/Ist)

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

KOTA JANTHO (Waspada.id): Untuk pertama kalinya di Provinsi Aceh, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Aceh Besar menggelar Pemilihan Duta Pelajar Sadar Hukum tingkat SMP se-Kabupaten Aceh Besar, di Hotel Permata Hati, Gampong Meunasah Manyang–Pagar Air, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (17/12).

Kegiatan tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Aceh Besar, Jemmy Novian Tirayudi SH MH MSi, yang menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk kerja sama antara Kejaksaan Negeri Aceh Besar dan Disdikbud Aceh Besar dalam menanamkan kesadaran hukum sejak dini kepada pelajar.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Kajari Aceh Besar, Jimmy Novian Tirayudi, SH, MH, MSi sawer siswa yang berhasil menjawab pertanyaan dalam acara Duta Pelajar Sadar Hukum di Hotel Permata Hati, Gampong Meunasah Manyang PA, Kecamatan Ingin Jaya, Rabu (17/12). (Waspada.id/Ist)

“Perlu saya sampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kerja sama antara Kejaksaan Negeri Aceh Besar dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar. Hukum adalah dasar kehidupan bermasyarakat. Sebagai generasi penerus bangsa, pemahaman dan kesadaran untuk menaati hukum merupakan hal yang sangat penting,” ujar Jemmy dalam sambutannya.

Ia berharap para peserta tidak hanya memahami hukum secara teori, tetapi juga mampu menerapkan nilai-nilai hukum dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, kesadaran hukum harus dimulai dari diri sendiri dan kemudian ditularkan kepada orang lain.

“Kalian adalah aset berharga dan menjadi ujung tombak dalam menciptakan budaya disiplin, kesadaran hukum, dan kebersamaan, baik di lingkungan sekolah maupun di tengah masyarakat,” katanya.

Para siswa SMP se-Kabupaten Aceh Besar mengikuti Duta Pelajar Sadar Hukum di Hotel Permata Hati, Gampong Meunasah Manyang PA, Kecamatan Ingin Jaya, Rabu (17/12). (Waspada.id/Ist)

Jemmy mengungkapkan, seleksi Duta Pelajar Sadar Hukum bukan semata ajang kompetisi, melainkan sarana pembentukan karakter generasi muda yang cerdas, berintegritas, dan peduli terhadap kemajuan bangsa. Ia juga mengingatkan peserta untuk menjunjung tinggi sportivitas, kejujuran, dan semangat belajar selama proses seleksi berlangsung.

“Kegiatan ini diharapkan mampu melahirkan duta-duta pelajar yang benar-benar menjadi pelopor kesadaran hukum di tengah masyarakat,” ucapnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Besar, Dr Agus Jumaidi MPd, menyampaikan rasa bangganya karena Aceh Besar menjadi kabupaten pertama di Aceh yang melaksanakan seleksi Duta Pelajar Sadar Hukum tingkat SMP.

“Kami sangat bangga Aceh Besar menjadi kabupaten pertama yang melaksanakan kegiatan ini. Kami berharap para duta terpilih nantinya dapat menjadi role model bagi siswa-siswi lainnya di sekolah, khususnya dalam membangun kesadaran dan kepatuhan terhadap hukum,” ujar Agus Jumaidi.

Plt Kadisdikbud Aceh Besar, Dr. Agus Jumaidi. M.Pd menyampaikan pada kegiatan Duta Pelajar Sadar Hukum tingkat Siswa SMP se-Kabupaten Aceh Besar di Hotel Permata Hati, Gampong Meunasah Manyang PA, Kecamatan Ingin Jaya, Rabu (17/12). (Waspada.id/Ist)

Ia menegaskan, peran duta pelajar sangat strategis sebagai agen edukasi hukum di lingkungan sekolah dan masyarakat, sehingga nilai-nilai hukum dapat dipahami dan diterapkan sejak usia dini.

Sebagai informasi lainnya, kegiatan tersebut diikuti oleh 153 peserta yang berasal dari 89 sekolah SMP sederajat di Aceh Besar, dengan masing-masing sekolah mengirimkan satu peserta putra dan satu peserta putri. Seleksi berlangsung selama dua hari, yakni 17–18 Desember 2025.

Pada hari pertama, panitia melakukan seleksi awal dan menetapkan 25 sekolah terbaik untuk mengikuti babak final cerdas cermat yang akan digelar pada Kamis 18 Desember 2025. Kegiatan tersebut diharapkan mampu melahirkan generasi pelajar yang sadar hukum, berkarakter, dan berkontribusi positif bagi masyarakat Aceh Besar. (id65)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |