Pabrik Ini Mampu Cetak 2 Ton Emas per Bulan, Ini yang Punya

2 weeks ago 12

Jakarta, CNBC Indonesia - Fasilitas Precious Metal Refinery (PMR) yang berada di smelter Gresik, Jawa Timur diperkirakan bisa memproduksi emas mencapai 2 ton per bulan. Hal ini sekalipun sempat terjadi kebakaran pada Senin (14/10/2024) lalu.

Pabrik tersebut milik PT Freeport Indonesia (PTFI). Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas menjelaskan meskipun PTFI menghentikan proses produksi tembaga di smelter Gresik, insiden kebakaran tidak mengganggu proses produksi di fasilitas PMR.

Bahkan, untuk saat ini produksi emas batangan yang dihasilkan dari fasilitas PMR diperkirakan dapat mencapai 2 ton per bulan. Meskipun hal itu masih bergantung pada pasokan lumpur anoda yang berasal dari PT Smelting.

"Jadi kalau dalam proses sekarang ini, kami akan bisa mungkin memproduksi kira-kira sekitar 2 ton satu bulan. Tapi memang karena produksi dari atau anode slime dari smelter baru ini belum akan terjadi, jadi masih mengandalkan lumpur anoda yang dari PT Smelting," kata Tony dalam RDP bersama Komisi XII DPR RI, Senin (24/2/2025).

Di sisi lain, Tony menyebut bahwa sejak 30 Desember 2024, fasilitas ini telah memurnikan emas dan perak dari lumpur anoda. Pihaknya juga telah mengirimkan 125 kilogram emas batangan murni kepada PT Antam dan berencana melanjutkan kerja sama dengan Antam untuk memasok emas sebanyak 30 ton per tahun.

Sebelumnya, Tony menyebut PMR PTFI menjadi salah satu produsen emas murni batangan di Indonesia dengan kapasitas pemurnian sekitar 50 ton emas dan 200 ton perak per tahun serta Platinum Group metals yaitu 30 kg platinum, 375 kg Palladium.

Melalui kemitraan strategis ini, PTFI dan ANTAM berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam membangun industri pertambangan nasional yang berdaya saing.


(pgr/pgr)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Presiden Israel Minta Maaf Hingga Emas Kembali Cetak Rekor

Next Article Wow! RI Bakal Ketiban 'Durian Runtuh' Rp80 Triliun, Cuma dari Freeport

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |