India Puji Senjata Putin S-400 Rusia, Disebut Hebat Lawan Pakistan

6 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdana Menteri India Narendra Modi memuji kehebatan pertahanan udara negaranya. Ia secara khusus mencatat kinerja sistem rudal permukaan-ke-udara bergerak S-400 buatan Rusia.

Melansir RT, pujian tersebut disampaikan Modi dalam interaksi dengan para prajurit di pangkalan udara Adampur di barat laut India pada Selasa (13/5/2025).

"Platform seperti S-400 telah memberikan kekuatan yang belum pernah ada sebelumnya bagi negara ini," kata Modi dalam pidatonya kepada para prajurit, sambil berdiri di depan sistem pertahanan udara buatan Rusia. "Perisai keamanan yang kuat telah menjadi identitas India."

Modi mengatakan bahwa selama operasi militer India baru-baru ini terhadap Pakistan, dengan nama sandi Operasi Sindoor, kombinasi tenaga kerja yang terlatih dengan baik dan teknologi yang tepat telah membantu angkatan bersenjata bekerja dengan baik.

Pada tanggal 7 Mei, New Delhi meluncurkan Operasi Sindoor, serangkaian serangan rudal terhadap fasilitas militan yang diduga berada di Pakistan dan Kashmir yang dikelola Islamabad. Serangan ini sebagai tanggapan atas serangan teroris di Wilayah Persatuan India Jammu dan Kashmir yang menewaskan 26 warga sipil pada April lalu.

Sebagai tanggapan atas serangan India, Pakistan menyerang pangkalan udara termasuk Adampur, tempat sistem S-400 dioperasikan.

Menurut laporan, Adampur menjadi sasaran Pakistan pada tanggal 10 Mei. Saat itu, saluran televisi milik pemerintah Pakistan, PTV, mengatakan jet tempur JF-17 miliknya menembakkan rudal hipersonik yang menghancurkan pangkalan India, termasuk sistem pertahanan udara S-400. Namun, pejabat militer India dengan cepat membantah klaim tersebut sebagai klaim yang salah.

Analis pertahanan memuji keputusan pemerintah India untuk membeli S-400, karena berhasil meniadakan serangan Pakistan. Sistem tersebut diperoleh dari Rusia pada tahun 2016 dengan biaya US$5,4 miliar, yang bertentangan dengan ancaman AS untuk menjatuhkan sanksi.

Selama kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke India tahun 2021, New Delhi mengonfirmasi pengiriman lima sistem permukaan-ke-udara.

Menurut laporan India Today TV, mengutip sumber di kementerian pertahanan, setelah keberhasilan penggunaan S-400 selama Operasi Sindoor, India telah secara resmi menghubungi Rusia dengan permintaan unit tambahan.

Laporan media juga mengindikasikan bahwa Rusia telah menawarkan produksi bersama sistem S-500 dengan India. S-500 akan memiliki jangkauan 600 kilometer, dibandingkan dengan 400 untuk S-400, waktu respons di bawah 4 detik (di bawah 10 detik untuk S-400) dan dapat mencapai ketinggian hingga 200 kilometer (30 kilometer untuk S-400).


(tfa/sef)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Kekuatan Militer India & Pakistan Dibanding RI, Siapa Unggul?

Next Article Video: Tegang! India & Pakistan Pamer Otot Militer di Laut Arab

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |