IHSG Tergelincir, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

3 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan Rabu (22/10), turun 1,04% ke level 8.152,55. Koreksi ini terjadi seiring tekanan di saham-saham perbankan usai keputusan Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuan di level 4,75%.

Saham ASII (+2,92%), RISE (+19,86%), dan PTRO (+9,09%) menjadi leading movers Sebaliknya, BBCA (-3,24%), TLKM (-3,96%), dan BBRI (-1,60%) tercatat sebagai lagging movers.

Dari sisi arus dana, investor asing mencatatkan net buy di pasar reguler sebesar Rp169,82 miliar dan dari seluruh pasar senilai Rp133,51 miliar.

Secara sektoral, 7 dari 11 sektor mengalami pelemahan, dengan sektor basic materials mencatatkan penurunan -2,72%, sementara sektor properti justru mencatatkan penguatan tertinggi +3,00%.

Keputusan Bank Indonesia (BI) untuk menahan BI Rate di level 4,75% memicu aksi jual di saham-saham perbankan. Pasalnya, stagnasi Net Interest Margin (NIM) diperkirakan akan terus menekan profitabilitas sektor ini, terlebih di tengah dorongan untuk meningkatkan pertumbuhan kredit melalui penurunan suku bunga pinjaman.

Berdasarkan data BI, pertumbuhan kredit perbankan naik tipis menjadi 7,70% yoy di September 2025 (dari 7,56% yoy di Agustus). Sementara itu, dana

pihak ketiga (DPK) tumbuh 11,18% yoy, naik dari 8,05% yoy di bulan sebelumnya, akibat adanya injeksi likuiditas fiskal sebesar Rp200 triliun.

Meski kondisi perbankan masih mencatat kelebihan likuiditas, penurunan Loan to Deposit Ratio (LDR) akibat lemahnya permintaan kredit menjadi faktor penghambat pemulihan kinerja sektor keuangan dalam jangka pendek.

Di sisi korporasi, PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk berencana melaksanakan penawaran umum perdana saham (IPO) dengan target penghimpunan dana sebesar Rp158,40 miliar. Perusahaan ini bergerak di bidang logistik angkutan laut dan pergudangan, dan dimiliki oleh Hero Gozali dengan kepemilikan 50%.

Dalam IPO ini, PJHB akan menawarkan 480 juta saham baru atau setara dengan 25% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga saham ditawarkan dalam kisaran Rp310-Rp330 per lembar, disertai penerbitan 240 juta Waran Seri I (setara 16,67% dari total saham).

Periode book building atau penawaran awal IPO berlangsung pada 22-27 Oktober 2025, dengan target listing di Bursa Efek Indonesia pada 5 November 2025.

Rekomendasi Saham Hari Ini

PTRO - Buy 7400-7500 | TP 7650-7800 | SL 6925

[Gambas:Produk Investasi by Investasiku]

ELSA - Buy 496-500 | TP 510-520 | SL 468

[Gambas:Produk Investasi by Investasiku]

BUMI - Buy 133-136 | TP 138-143 | SL 125

[Gambas:Produk Investasi by Investasiku]

Segala analisis dan rekomendasi saham dalam artikel ini bersifat informatif sekaligus bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Keputusan berinvestasi sepenuhnya berada di tangan masing-masing investor sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan pribadi. Selamat berinvestasi secara bijak.

(mkh/mkh) Next Article Sempat Tembus 8.000, IHSG Ditutup Merah Jelang HUT RI ke-80

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |