Jakarta, CNBC Indonesia — Prajogo Pangestu kembali menjadi orang nomor satu terkaya di Indonesia. Daftar Real Time Billionaires versi Forbes mencatat taipan petrokimia tersebut saat ini memiliki kekayaan sekitar US$27,6 miliar atau sekitar Rp448 triliun.
Hartanya tercatat telah bertambah 2,67% atau sekitar US$717 juta, menempatkannya posisi ke-71 orang terkaya dunia dalam daftar konglomerat terkaya di seluruh dunia itu. Ini juga mengembalikannya ke peringkat terkaya nomor satu di Indonesia, setelah terlempar pada pertengahan bulan Maret lalu.
Di daftar Indonesia, Prajogo menyalip konglomerat batu bara Low Tuck Kwong yang ditaksir memiliki harta sebanyak US$27,0 miliar atau sekitar Rp438,16 triliun.
Peningkatan harta itu tidak terlepas dari perusahaannya yang baru saja melakukan initial public offering (IPO), yakni PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA). Dalam debutnya di pasar modal RI pada Rabu (9/7/2025), emiten infrastruktur penunjang tersebut langsung menyentuh auto reject atas (ARA). CDIA masih melesat menyentuh batas ARA pada pembukaan perdagangaan Kamis dan Jumat (11/7/2025), terakhir berada di posisi harga Rp400 per saham.
Pemegang saham pengendali dari CDIA adalah PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) dengan kepemilikan sebesar 60%. Prajogo sendiri tercatat sebagai pemegang saham mayoritas dari TPIA, yang totalnya sekitar 71,32%.
Ia juga tercatat sebagai ultimate beneficial owener atau pemilik manfaat akhir dari CDIA.
(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Disalip Low Tuck Kwong, Prajogo Tak Lagi Orang Terkaya Nomor 1 RI