Bupati Aceh Tengah Tekankan Peran Strategis Ulama

4 hours ago 2
Aceh

16 Oktober 202516 Oktober 2025

Bupati Aceh Tengah Tekankan Peran Strategis Ulama Bupati Aceh Tengah, Drs. Haili Yoga, MSi

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

TAKENGON (Waspada.id): Bupati Aceh Tengah, Drs. Haili Yoga, M.Si menegaskan bahwa ulama memiliki posisi dan peran strategis dalam membimbing masyarakat, ulama juga merupakan mitra pemerintah dalam mewujudkan pembangunan daerah yang berlandaskan nilai-nilai Islam.

Hal itu diutarakannya saat menghadiri kegiatan Eksistensi Peran Ulama dalam Pembangunan Daerah Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2025 di Grand Bayu Hill Hotel, Takengon, Rabu (15/10).

“MPU harus berperan aktif di desa-desa dalam membina masjid dan para imam. Saya memberikan tugas kepada setiap anggota MPU untuk membina minimal dua desa setiap tahunnya agar pengelolaan masjid dan kegiatan keagamaan berjalan baik”, tegas Bupati.

Bupati melanjutkan bahwa keberadaan ulama bukan hanya sebagai penasehat spiritual, tetapi juga bagian penting dalam memastikan pembangunan daerah tetap sejalan dengan prinsip-prinsip syariat Islam.

“Kita adalah daerah yang menerapkan syariat Islam. Karena itu, persepsi antara ulama dan pemerintah harus sama, agar seluruh kebijakan dan kegiatan pembangunan senantiasa berpijak pada nilai-nilai agama”, lanjutnya.

Melalui kegiatan yang dipelopori oleh Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh bersama MPU Kabupaten Aceh Tengah dengan mengangkat tema “Meneguhkan Peran Ulama dan Sinergisitas Ulama-Umara dalam Pembangunan Daerah Berdasarkan Syariat Islam” itu diharapkan terjadi sinergi kuat antara ulama, pemerintah, dan masyarakat, sehingga pembangunan Aceh Tengah tidak hanya berfokus pada kemajuan fisik, tetapi juga pada pembinaan moral, spiritual, dan sosial masyarakat.

Pada kesempatan itu, Wakil Ketua MPU Aceh, Prof. Dr. Tgk. H. Muhibbuththabry, M.Ag menyahuti kebijakan yang diambil Haili Yoga, menurut Abon Muhib pihaknya sangat mendukung segala kebijakan pemerintah daerah yang berlandaskan nilai-nilai keislaman.

“Kami sangat merespon positif terhadap kegiatan-kegiatan itu, termasuk misalnya Rabu Berkah yang digalangkan Bupati Aceh Tengah,” Jelas Abon Muhib.

Lanjut Abon Muhib keterkaitan pelaksanaan kegiatan eksistensi peran ulama dalam pembangunan daerah adalah bagaimana melihat komitmen kemitraan dan sinergitas ulama-umara dalam hal ini pemerintah daerah dengan ulama dalam merencakan maupun melaksanakan pembangunan daerah yang berdasarkan syariat Islam.

“Kami mendorong terus, membangun kerjasama dengan pemerintah kabupaten Aceh Tengah dalam rangka bagaimana Aceh Tengah ini menjadi daerah sebagai Pilot Project khususnya dalam penerapan syariat Islam di Aceh,” lanjutnya.

Dalam Laporan Panitia yang dibacakan oleh Kasubbag. Program Sekretariat MPU Aceh, Abdurrauf, ST., MT kegiatan yang diikuti para ulama, tokoh agama, serta unsur forkopimda setempat ini bertujuan meningkatkan kolaborasi antara ulama dan umara dalam merumuskan kebijakan pembangunan daerah yang berlandaskan pada nilai-nilai agama dan kebutuhan masyarakat.

Disamping itu kegiatan ini diharapkan juga adanya peran ulama yang maksimal dalam memberikan masukan dan pertimbangan kepada pemerintah, serta kebijakan dalam pembangunan daerah diberbagai sektor. (id65)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |