BEI Targetkan Transaksi Rata-Rata Harian IHSG Rp 14,5 Triliun di 2026

11 hours ago 3

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) pada tahun 2026 mendatang mencapai Rp14,5 triliun dengan jumlah hari bursa sebanyak 239 hari. Sedangkan target investor pasar modal baru pada tahun 2026 mendatang sejumlah 2 juta investor baru.

Direktur Utama BEI Iman Rachman mengungkapkan, target tersebut lebih rendah dari capaian per 24 Oktober 2025 RNTH mencapai Rp 16,5 triliun karena memang adanya peningkatan yang signifikan dalam 3 bulan terakhir.

"Perlu sustainability. (RNTH) meningkat dari tahun lalu Rp 13,25 triliun," ujarnya dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2025, Rabu (29/10).

Sementara, target jumlah pencatatan efek pada tahun 2026 menjadi 555 efek yang terdiri atas dari pencatatan efek saham, emisi obligasi, dan pencatatan efek lainnya meliputi Exchange-Traded Fund (ETF), Dana Investasi Real Estate (DIRE), Dana Investasi Infrastruktur (DINFRA), dan Efek Beragun Aset (EBA), serta emisi waran terstruktur.

Iman mengatakan, target-target tersebut telah disusun dalam Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) 2026 dengan penetapan sejumlah asumsi berdasarkan kondisi makro ekonomi.

"Asumsi tersebut di antaranya adalah tren suku bunga global, kebijakan ekonomi pemerintah baru, serta potensi peningkatan dari sisi perusahaan tercatat dan investor pasar modal," tuturnya.

Iman menjelaskan, secara umum RKAT 2026 disusun dengan mengacu kepada fase pertama dari Master Plan BEI 2026-2030, yaitu meningkatkan kesesuaian produk dengan pasar dan demokratisasi akses.

"BEI akan berfokus dalam pengembangan sejumlah rencana kerja yang bertujuan untuk meningkatkan likuiditas perdagangan, meningkatkan pelindungan investor, penyediaan layanan data yang sesuai kebutuhan pelanggan, hingga penyempurnaan teknologi yang digunakan," jelasnya.

Selain itu, untuk merealisasikan target tersebut, BEI akan tetap melaksanakan kegiatan rutin berupa pengembangan pasar untuk perusahaan tercatat dan calon perusahaan tercatat, Anggota Bursa, hingga untuk meningkatkan jumlah dan aktivitas investor pasar modal.

"Upaya pengembangan pasar tersebut dilakukan melalui kolaborasi dengan berbagai stakeholder dalam penyelenggaraan kegiatan edukasi bersama," pungkasnya.


(ayh/ayh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Perdagangan Saham RI Bakal Jadi 3 Sesi, Bos BEI Buka Suara

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |