2 Dekade Berjalan, Ini Alasan di Balik Penilaian PROPER

2 weeks ago 10

Jakarta, CNBC Indonesia - Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) digelar setiap tahun untuk meningkatkan ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan hidup. Menteri Lingkungan Hidup (MenLH) Hanif Faisol Nurofiq mengatakan sejatinya pengawasan ini berdasarkan mandat UU No 32/2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.

"Selama lebih dari 2 dekade proper mendukung dan mendorong perusahaan lebih taat dan melakukan eco-inovasi. Proper tidak hanya mendorong ketaatan, tetapi juga ekologi yang cukup besar," kata Hanif dalam acara Anugerah Lingkungan PROPER di Jakarta, Senin (24/2/2025).

PROPER juga digunakan dalam mengambil keputusan, dan dasar penilaian manajemen, serta taksonomi hijau bagi operasional perusahaan, CEO, hingga founder dalam landasan ketaatan kinerja perusahaan.

"Terima kasih untuk berbagai inovasi dan kepemimpinan lingkungan dari dunia usaha," ujarnya.

PROPER menurutnya harus diteruskan sebagai praktik-praktik yang baik di dunia usaha. Sehingga bukan hanya mendorong kepatuhan, melainkan juga membuat perusahaan kelas dunia dalam pengelolaan lingkungan hidup.

Hanif juga mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan aturan untuk menjaga landscape penting seperti sungai di berbagai kabupaten di seluruh negeri. Selain itu, instrumen terkait kinerja Pemda dalam menjaga lingkungan hidup pun tengah disusun.

"Tengah disusun instrumen terkait kinerja Pemda, ini mandat yang harus kami jalankan dan didukung oleh semua," ujar dia.

Sebagai informasi, PROPER memiliki banyak manfaat mulai dari sisi lingkungan hingga ekonomi. Penilaian yang baik dapat membawa keuntungan, seperti pengakuan publik dan pengurangan biaya operasional melalui efisiensi yang lebih baik.


(rah/rah)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Menteri LH Sebut Kota Besar di RI Darurat Sampah

Next Article Video: Menteri LH Sebut Kota Besar di RI Darurat Sampah

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |